Wednesday, May 30, 2012

Chop (2011) : Balas dendam itu seram


"Revenge is best taken piece by piece...."


Beberapa hari yang lalu saya sedang iseng – iseng mencari film horror yang tampaknya menarik, setelah beberapa saat saya menemukan sebuah film dengan judul Chop. Nah saya belum pernah mendengar nama film ini sebelumnya, tetapi sinopsis film ini membuat saya tertarik. Maka saudara – saudara saya pun membelinya. Setelah saya browsing di interweb untuk mencari sedikit informasi tentang film ini, saya menemukan bahwa beberapa resensi akan Chop bernada positif. Hal ini membuat saya makin tertarik untuk menyaksikannya.



Chop menceritakan tentang Lance Reed (Billy Bakshi di kredit tapi Will Keenan di IMDB) yang sedang dalam perjalanan, ketika tiba – tiba mobilnya mogok. Lance memutuskan untuk mencari tumpangan atau istilah kerennya hitchike, yang tentunya merupakan ide yang buruk, apalagi dalam sebuah film horror. Tidak seberapa lama sebuah mobil melintas dan memberi tumpangan pada  Lance. Didalam mobil si pengemudi (Timothy Muskatell) iseng – iseng bertanya pada Lance “Jika kamu harus memilih siapa yang akan kamu selamatkan diantara istrimu atau kakak laki – lakimu, siapa yang akan kamu selamatkan?”. Awalnya Lance terkejut dengan pertanyaan yang aneh itu, tetapi setelah berpikir sejenak ia menjawab bahwa jika ia harus menyelamatkan seseorang maka ia akan menyelamatkan istrinya. Si pengemudi pun kembali bertanya “Apa kamu pernah ditembak dengan pistol bius?”, sebelum ia menembak Lance dengan pistol bius.

Pilihan yang sulit....seperti pemilu....
Lance terbangun di sebuah gudang, dimana kakaknya terikat didepannya. Sang pengemudi (Dari sekarang akan disebut The Stranger sesuai dengan kredit) memaksa Lance untuk membunuh kakaknya atau dia akan menyuruh komployannya untuk membunuh istrinya. Untuk membuktikan ancamannya dia memperdengarkan suara istri Lance  yang berteriak – teriak dari handphonenya. Dihadapkan pada situasi yang sulit, terpaksa Lance membunuh kakaknya. The Stranger mengungkapkan bahwa semua ini, adalah balasan atas perbuatan Lance pada dirinya pada masa lalu. Dia juga mengungkapkan bahwa kakak dan istri Lance berselingkuh selama ini, lalu dia menyuruh Lance untuk pulang kepada istrinya dan jangan sampai dia mengetahui bahwa Lance tahu dia berselingkuh. The Stranger juga berkata bahwa jika sampai Lance menyakiti atau berkata kasar kepada istrinya, atau mayat kakaknya akan ditemukan dengan DNA Lance yang tersebar di mayatnya.

Selama tiga minggu Lance berhasil menahan emosinya, tetapi akhirnya dia meledak dan membentak istrinya. Dalam beberapa detikpun ada telepon dari The Stranger, dan tidak berapa lama pun ada dua polisi yang muncul yang menyampaikan bahwa mayat kakaknya ditemukan. Hal ini membuat Lance menjadi paranoid, dia pun akhirnya kehilangan istrinya, jari – jarinya, dan kemungkinan akan kehilangan nyawanya. Belum lagi akhirnya Lance ditawan oleh The Stranger. Bagaimanakah nasib Lance? Siapakah sebenarnya The Stranger? Apa yang sebenarnya yang telah Lance lakukan terhadap The Stranger, sehingga ia menginginkan balas dendam?
Paranoid...seperti salah satu ormas di Indonesia
Inti dari Chop adalah balas dendam, walaupun balas dendam yang sangat – sangat berlebihan. Dimana sang Stranger menjalankan berbagai siasat yang rumit, untuk menjalankan balas dendam tersebut. Pada dasarnya Chop merupakan film Horror Comedy, dimana komedi disini merupakan dark comedy. Momen – momen yang lucu seringkali muncul dari interaksi antar para pemain, contoh yang baik adalah interaksi antar Lance dan si Stranger. Tiap kali Lance melakuan pengakuan atas hal yang ia kira ia lakukan terhadap The Stranger,  juga merupakan momen yang lucu ketika ternyata bukan hal tersebut yang The Stranger maksudkan. Tiap pengakuan menyebabkan kehilangan lebih banyak potongan tubuh dari Lance. Pada akhirnya begitu frustasi karena ia tidak bisa mengingat apa yang ia lakukan terhadap the Stranger, ia pun mulai mengarang – ngarang cerita dengan maksud menyakiti perasaan si Stranger.

Wow sepertinya anda perlu ke dokter
Chop berjalan dengan baik karena Billy berhasil memerankan Lance dengan sempurna, saat ia marah dan saat ia frustasi, belum lagi ketika ia mulai paranoid ekspresi wajahnya sangat lucu. Timothy pun berhasil memerankan The Stranger dengan baik, ekpresinya yang senang saat berhasil melakukan hal – hal yang sadis terhadap Lance maupun ekpresinya yang tersakiti saat Lance tidak bisa meningat dirinya. Belum lagi The Stranger yang terus menerus mencoba mengingatkan Lance akan hal apa yang telah ia lakukan terhadap dirinya, terkesan sangat tulus Dan saat pada akhirnya kita; para penonton, akhirnya tahu apa yang Lance lakukan. Saat itu merupakan saat yang paling bagus dari seluruh film ini.

Kehilangan jari membuat sulit mengupil
Sebagai penutup saya hanya ingin mengingatkan kepada kalian, jika kita melakukan kesalahan baik besar maupun kecil, segeralah meminta maaf. Karena kita tidak akan pernah tahu, apa yang akan dilakukan seseorang atas nama balas dendam !!! Jreng jreng!!!.

The Trailer :


Bagaimana pendapat anda tentang film ini?